gaespost.com | ACEH TIMUR - Berbagai harapan masyarakat untuk kepemimpinan Mayjend TNI (Purn) Achmad Marzuki sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Aceh untuk bisa memberikan perubahan bagi Nanggroe Aceh.
"Kita optimis di bawah kepemimpinan Pejabat Gubernur Aceh yang baru, Mayjen TNI(Purn) Ahmad Marzuki, Aceh akan membawa perubahan yang lebih baik," ujar Yahya Boh Kaye
Alasannya, kata M.Yahya Ys anggota DPRK Aceh Timur, kamis (07/07/2022) kepada awak media di sebuah cafe Idi Rayeuk, meskipun Ahmad Marzuki bukan putra asli Aceh, akan tetapi pernah menjadi Pangdam Iskandar Muda tahun 2020-2021.
"Ya, walaupun beliau bukan putra asli Aceh, akan tetapi sudah pernah menjadi Pangdam IM selama 2 tahun, jadi sedikit banyak beliau sudah sangat paham tentang karakteristik, sosial dan budaya masyarakat Aceh serta apa saja yang yang di butuhkan oleh rakyat Aceh," kata Yahya Boh Kaye.
Selanjutnya politisi dari Partai Aceh tersebut mengutarakan harapannya kepada Pj Gubernur Aceh yang baru saja di lantik pada hari Rabu 06 Juli kemarin, dapat melanjutkan program-program yang selama ini dinilai sangat bermanfaat untuk rakyat.
"Kita berharap kepada Pak Gubernur Aceh untuk seyogyanya terus melanjutkan program-program yang selama ini sangat bermanfaat dan di rasakan oleh masyarakat seperti program JKA, Bantuan Rumah Dhuafa, Bantuan Bea Siswa anak yatim serta keluarga kurang mampu. selanjutnya program bantuan masjid dan dayah," harap Yahya Boh Kaye
Terakhir ia menambahkan, bahwa 5 juta rakyat Aceh tentu menaruh harapan besar kepada mantan Pangdam IM tersebut, untuk meningkatkan perubahan dan kesejahteraan ekonomi, tercipta nya lapangan kerja serta melanjutkan implementasi terhadap MoU Helsinki dan UUPA yang belum selesai dan sempurna.
"Kita semua sangat menaruh harapan besar kepada Pak Gubernur Aceh untuk mendongkrak perekonomian, tercipta nya lapangan kerja serta melanjutkan implementasi MoU Helsinki dan UUPA, hal itu sangat penting dalam rangka merawat dan memperkuat perdamaian Aceh. selamat datang dan selamat bertugas Bapak Mayjen TNI(Purn) Ahmad Marzuki sebagai pemimpin kami di Aceh," tutup Yahya Boh Kaye. []