Ibu Sekda Aceh Timur Launching Posyandu Keluarga "Syarikat" Desa Nicah Awe Simpang Ulim

Redaksi
Thursday, 14 October 2021
Last Updated 2021-10-17T06:41:40Z



gaespost.com | ACEH TIMUR - Pemerintah Desa/Gampong Nicah Awe Kecamatan Simpang Ulim Kabupaten Aceh Timur bersama Kader berkomitmen untuk melaksanakan Posyandu Keluarga "Syarikat" demi terwujudnya pelayanan terbaik bagi masyarakat Gampong tersebut.

Hal ini terbukti dengan hadirnya Ny. dr. Maizarniwati Mahyuddin atau Istri dari Ir. Mahyuddin Sekda Aceh Timur yang hadir Atas nama Ketua TP PKK Aceh Timur untuk melaunching Posyandu Keluarga "Syarikat" di Gampong Nicah Awe Kecamatan Simpang ulim, Jum'at 15/10/2021.


Maizarniwati dalam sambutannya mengatakan bahwa Posyandu harus ada di setiap desa dengan tujuan untuk membantu mengkampanyekan kebutuhan gizi untuk masyarakat.


"Atas dasar kebutuhan gizi bagi masyarakat, maka Posyandu harus ada di setiap gampong, terutama dikarenakan Posyandu tersebut dibentuk oleh, dari dan untuk masyarakat itu sendiri, sebagaimana intruksi dari pemerintah pusat sendiri untuk terus menggalakkan Posyandu," Ujarnya.

Sementara itu,Yusmiadi, SE Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar (TA.PSD) P3MD Aceh Timur sangat mengapresiasi dan mengucapkan selamat atas di launching nya Posyandu Keluarga "Syarikat" di Gampong Nicah Awe.


"Saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan selamat atas di launching nya Posyandu Keluarga "Syarikat" di gampong Nicah Awe, ini semua tidak terlepas dari peran dan kerja sama yang baik antara Tenaga Ahli P3MD, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, Pihak kecamatan, Pemerintah Gampong, Kader, dan seluruh masyarakat Gampong Nicah Awe, sehingga dengan adanya penilaian khusus dari 513 Desa/Gampong yang ada di Aceh Timur, terpilihlah Gampong Nicah Awe untuk melaunching posyandu keluarga, mudah mudahan ini menjadi pilot project dan akan di ikuti oleh Gampong Gampong lain di seluruh Aceh Timur,"ungkap Abu Yus sapaan akrab Yusmiadi,SE.

Ia menambahkan, Data SDGs Desa ini akan menjadi basis pemenuhan hak warga desa untuk sehat, bersekolah, bekerja, lepas dari kemiskinan, hidup dalam kedamaian, di lingkungan yang sehat, hingga dalam budaya desa yang sesuai. Data SDGs desa itu nantinya akan digunakan untuk menentukan rencana aksi desa mulai tahun 2022 hingga 2030.

"Nanti akan kelihatan potret desa sehingga kita sudah bisa melakukan kalkulasi kira-kira sampai 2030 apa yang akan dihasilkan," ujarnya.

Tak sekadar angka-angka. Data SDGs desa juga bisa mengetahui informasi potensi desa, permasalahan desa, indikator dominan, hingga rekomendasi kegiatan pembangunan desa.

"Data itu juga merinci mengenai jumlah warga desa yang masih menempati rumah kumuh, warga yang mengalami gizi buruk, warga yang menderita sakit, sampai warga yang disabilitas, oleh karena itu SDGs tersebut sangat penting," pungkas Abu Yus. 

Selanjutnya Iswandi,S.Sos Camat Simpang Ulim saat diwawancarai gaespost.com mengaku bangga dengan capaian Gampong Nicah Awe.



"Saya Atas nama Camat Kecamatan Simpang Ulim merasa bangga atas capaian yang di dapatkan Gampong Nicah Awe, saya baru beberapa bulan menjabat Camat Simpang Ulim, akan tetapi ada rasa kebanggaan tersendiri dengan hadirnya Ibu Sekda Aceh Timur untuk mengapresiasi Posyandu yang ada di Gampong Nicah Awe ini, Insya Allah kami Atas nama Muspika Kecamatan Simpang Ulim Insya Allah Akan mendukung kegiatan yang positif seperti ini, mudah mudahan dalam waktu dekat ini seluruh Gampong dalam Kecamatan Simpang Ulim ini dapat mencontoh Gampong Nicah Awe untuk meningkatkan Posyandu," Harap Camat.

Untuk diketahui, Posyandu Keluarga "Syarikat" merupakan kegitan posyandu dalam satu hari penuh untuk memberikan pelayanan dan mengkampanyekan hidup sehat, kegiatan yang dilakukan yaitu Posyandu Balita dan Ibu Hamil, Posyandu Remaja, serta Posbindu untuk Lansia. [] (*)




iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Video Terpopuler