gaespost.com | LANGSA - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-112 Kodim 0104/Aceh Timur tahun 2021 di Gampong Simpang Lhee, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa, resmi dibuka.
Pada umumnya pembukaan TMMD dari Walikota atau Bupati kepada Dansatgas dilakukan dalam sebuah Upacara, kali ini diselenggarakan secara sederhana di Aula Yudha Makodim setempat, Rabu 15/09/2021 pagi.
Acara tersebut dihadiri unsur Forkopimda Kota Langsa, Ketua DPRK Kota Langsa Zulkifli Latief, Danyonif Raider Khusus 111/KB yang diwakili Dankima Kapten Inf Gandhi Mustofa, Kasdim Mayor Kav Dani Syahputra, S.A.P., Para Perwira Staf Dim 0104/Atim, Camat Langsa Barat Hadi Wijaya, S.STP, M.A.P, Geuchik Gampong Simpang Lhee a.n. Ismail, serta undangan lainnya.
Pembukaan dilaksanakan secara simbolis dengan penandatanganan dan penyerahan berita acara penyerahan alokasi dana APBK swakelola Kota Langsa untuk TMMD Reguler ke-112 Kodim 0104/Atim diserahkan langsung oleh Walikota Langsa Usman Abdullah, SE kepada Dandim 0104/Atim Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) yang disaksikan langsung oleh Kapoksahli Pangdam IM Brigjen TNI Primadi Saiful Sulun, S.Sos, M.Si., dan Kasrem 011/LW Letkol Inf Sunardi Istanto dan unsur Forkopimda yang hadir.
Dalam sambutannya Walikota Langsa Usman Abdullah, SE yang sekaligus membuka pelaksanaan pagelaran TMMD Reguler ke-112 tahun 2021 mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari bentuk cara kita menjaga dan mengingat kebersamaan serta gotong royong untuk mengatasi persoalan-persoalan yang ada di sekitar kita, supaya membangun karakter dan kemandirian kedepan, serta merupakan salah satu langkah nyata untuk mengatasi berbagai permasalahan yang kita hadapi," ungkapnya.
Pelaksanaan TMMD yang ke-112 ini, yang seperti kita ketahui bersama, akan di arahkan pada pembangunan sarana prasarana yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat yang ada di sekitar, sehingga dapat meningkatkan suatu hal yang nyaman bagi masyarakat yang ada.
Lanjutnya, mari kita optimalkan dalam pelaksanaan TMMD ini, supaya dapat membantu masyarakat menjadi masyarakat yang maju, mandiri, makmur dan sejahtera, inilah cita-cita yang harus kita wujudkan bersama,
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim TMMD Ke -112 Kodim 0104/Atim,saya nyatakan dibuka" demikian ucapannya saat pembukaan.
Sementara amanat Pangdam Iskandar Muda yang disampaikan oleh Kapoksahli Pangdam Iskandar Muda Brigjen TNI Primadi Saiful Sulun, S.SOs, M.Si menyampaikan bahwa sebagaimana diketahui bersama bahwa Program TMMD Ke-112 di wilayah Kodam Iskandar Muda kali ini, dilaksanakan serentak di 3 (Tiga) Kabupaten, yaitu Aceh Utara, Aceh Timur dan Subulusalam, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebagai salah satu wujud Operasi Bhakti TNI yang merupakan Program terpadu, Lintas Sektorial antara TNI, Polri, Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementrian dan Pemerintah Daerah serta komponen Bangsa lainnya, yang dilaksanakan secara Terintegrasi bersama masyarakat guna meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di Daerah Pedesaan Khususnya Daerah yang tergolong Tertinggal/Miskin, Terisolasi/Terpencil, daerah kumuh perkotaan serta Daerah lain yang terkena akibat bencana.
"Program TMMD kali ini bertujuan untuk membantu Pemerintah dalam meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan bersifat sasaran Fisik maupun sasaran Non Fisik dan memantapkan Kemanunggalan TNI-Rakyat dalam rangka menyiapkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh," jelasnya.
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan TMMD Ke-112 kali ini yaitu berkembangnya kesamaan Visi dan Misi antara Aparatur Pemerintah di Daerah bersama para Tokoh mayarakat secara terpadu danelembaga dalam memberdayakan masyarakat.
"Saya juga meminta kepada seluruh Prajurit agar pada pelaksanaan tugas di lapangan memperhatikan dan mempedomani Dalam pelaksanaan TMMD, satgas TMMD tinggal bersama di rumah masyarakat sehingga tali silahturami TNI dengan rakyat dapat bersatu padu dengan mengikuti kearifan lokal yang bernuansa Islami dan tetap mempedomani Protokol Kesehatan Covid-19," pungkas Toke Suum.
Pemaparan Dandim.
Pada pelaksanaan acara pembukaan tersebut Dandim 0104/Atim Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han) memaparkan kegiatan pagelaran TMMD di depan para tamu undangan yang ikut dalam pelaksanaan acara pembukaan TMMD tersebut.
Dalam paparannya Dandim 0104/Atim Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M.Tr (Han), menyampaikan bahwa mengingat Pandemi Covid-19 saat ini masih menjadi ancaman bagi seluruh masyarakat untuk itu, pelaksanaan acara pembukaan TMMD ini kita laksanakan secara sederhana.
"Namun kami bersyukur, atas ridho Allah SWT, berbagai kegiatan pembukaan TMMD yang dilaksanakan secara simbolis dapat berjalan dengan baik," ungkapnya.
Dandim 0104/Atim, menyampaikan bahwa ini merupakan aksi nyata Kodam Iskandar Muda, dimana kegiatan ini di gelar secara serentak di 50 satuan Kodim (Kabupaten/Kota) di seluruh Indonesia, sedangkan di wilayah Kodam Iskandar Muda diwakili 3 Kodim jajaran, antara lain Kodim 0103/Aceh Utara, Kodim 0104/Aceh Timur dan Kodim 0118/Subulusalam," papar Dandim.
Tema pada pagelaran TMMD ke-112 ini adalah, "TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri" semoga kegiatan ini menjadi ladang amal bagi kita semua.
TMMD merupakan program kerjasama antara Kementerian Dalam Negeri dengan TNI Angkatan Darat yang diwakili Kodim 0104/Aceh Timur dengan Pemerintah Kota Langsa, dimana kegiatannya mengutamakan kegotong royongan, oleh karena itu pengerjaanya dilakukan TNI bersama dengan masyarakat.
Untuk itu, Dandim 0104/Atim berharap kegiatan TMMD mendapat dukungan dari semua pihak mulai dari Pemerintah Kota Langsa hingga tingkat desa dan masyarakat.
"Kami berharap dan memohon dukungan dari OPD yang ada di Kota Langsa ini, sehingga dengan penuh semangat kami mengerjakan pagelaran TMMD Reguler 112 tahun 2021 di Desa Simpang Lhee ini," harapnya.
Adapun kegiatan fisik yang akan dilaksanakan yakni, pembangunan fasilitas di Dusun Balee, yaitu pengerasan jalan penghubung dengan total panjang 1.690 meter.
Pembuatan 1 unit jembatan kayu dengan panjang 15 x 3 meter, pembuatan lapangan bola voli 1 unit dengan panjang 20 meter x lebar 20 meter.
Lalu, pembangunan 1 unit balai pengajian Darul Kamil Al-Karim ukuran 13 meter x 9 meter per segi, pembuatan 9 unit plat beton, dan rumah tidak layak huni (RTLH) 5 unit,
"Sedangkan sasaran Non Fisik diantaranya, sosialisasi Wawasan kebangsaan, sosialisasi KB Kesehatan, bahaya narkoba, donor darah, sosialisasi pertanian dan perikanan, dan lainnya," pungkas Dandim (*).