ACEH TIMUR - Jelang pendaftaran calon Bupati dan Calon Wakil Bupati di Kabupaten Aceh Timur pada bulan agustus mendatang di Komisi Independen Pemilihan(KIP), eskalasi politik mulai hangat.
Meskipun masyarakat sikap sebagian besar masih wait and see (menunggu dan melihat) siapa saja yang akan mendapatkan tiket dari Partai Politik.
Masri, seorang jurnalis dan pemerhati sosial politik di Aceh Timur mengatakan, Pilkada tahun ini di Aceh Timur persaingan sangat ketat, hal itu dikarenakan bila melihat beberapa bakal pasangan calon yang telah mencuat ke publik.
"Bila kita lihat beberapa pasangan calon yang muncul secara figure sama sama kuat serta memilik basis dukungan," ujar Masri, Senin 22 Juli 2024.
Menurut Masri, saat ini Pasangan Ridwan Abubakar/NekTu - Muhammad(Amad Leumbeng) yang sudah mendapatkan tiket 5 kursi dari Partai Nasdem dan 1 kursi dari Partai PDA.
Secara persyaratan sudah terpenuhi, telah mengantongi 6 kursi dari koalisi Nasdem dan PDA, meskipun pasangan ini sebelumnya sudah mendaftar melalui jalur perseorangan (Independen) dan KIP sudah menyatakan Memenuhi Syarat (MS)," kata Masri.
Selanjutnya kata Masri, Ada 2 pasangan calon yang mendaftar di Partai Aceh yaitu pasangan Iskandar Usman Alfarlaky - Teuku Zainal Abidin serta Pasangan Sulaiman (Tole) dengan Hamid (Apong).
"Kedua Pasangan ini yang mendaftar di Partai Aceh, namun pihak Dewan Pimpinan Pusat Partai Aceh yang dikomandoi oleh Muzakir Manaf (Muallem) belum mengumumkan kepada pasangan mana yang akan diberikan tiket," Sebut Masri.
Selain terdapat 3 pasangan di atas ungkap Masri, ada satu nama lagi bakal calon Bupati yang mencuat ke publik yaitu Firman Dandy yang telah mendaftar di beberapa partai politik seperti Gerindra, Demokrat, PAS dan PPP.
"Nah, apakah Firman Dandy juga berhasil mendapatkan tiket dari Parpol, tentu publik sedang menunggu," ungkap Masri.
Masri juga memprediksi, bila melihat dinamika politik di Aceh Timur kemungkinan besar Pilkada 2024 terdapat 3 - 4 pasangan Calon yang akan memperebutkan kursi Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Aceh Timur.
"Kemungkinan besar ada 3 - 4 pasangan calon yang akan bertarung, tentu ini sangat menarik, masyarakat memiliki banyak pilihan. Tingginya minat untuk mencalonkan diri tentu tak terlepas proses demokrasi, dinamika politik serta tidak ada calon incumbent, sehingga semua percaya diri dan meyakini akan mampu meraih suara terbanyak," tandasnya.(*)
