gaespost.com | ACEH UTARA - NURUL Amelia Putri (12) warga kurang mampu dan Yatim yang tinggal di Desa Keude Alue Ie Puteh kecamatan Baktiya kabupaten Aceh Utara yang menderita tumor ganas hampir 2 tahun terakhir.
Remaja yang baru berusia 12 Tahun tersebut menderita tumor ganas di tangan kanannya hampir dua tahun, beruntung ada orang yang baik hati membawanya untuk berobat ke rumah sakit cut Mutia Lhokseumawe (RSCM).
Hal tersebut disampaikan oleh ketua Lembaga Aceh Orphans Center (AOC) Teuku Muhammad S.pd.Estem Kepada media ini di RSCM Lhokseumawe, Rabu 24/8/2022.
"Seseorang menghubungi saya, katanya ada seorang anak yatim dari keluarga kurang mampu di keude Alue ie puteh baktiya yang menderita tumor ganas di sudah dirujuk ke RSCM, mohon mister bantu katanya, saya langsung melakukan mengirimkan anggota AOC untuk mengecek kebenaran informasi tersebut," ucapnya.
"Alhamdulillah, setelah kami pastikan informasi tersebut benar, dan kami melakukan Penggalangan dana untuk dapat membantu biaya pendampingan untuk keluarga Nurul Amelia Putri, dan Alhamdulillah bantuan tersebut hari ini kita serahkan kepada ibundanya," Tutur sultan Yatim panggilan sehari hari Teuku Muhammad.
Nurmala Ibunda Nurul Amelia Putri yang ditemui media ini mengatakan, bahwa sangat berterima kasih kepada tim haji Uma, dan kepada AOC yang sudah membantu meringankan bebannya, serta Kepada masyarakat Aceh dirantau dan Para dermawan, semoga Allah membalas semua kebaikan saudara.
"Kami hanya memohon kepada Allah SWT untuk mengirimkan Para dermawan untuk membantu saya dan keluarga saya," ujarnya sambil mengusap air mata.
"Sejak usia dua bulan dalam kandungan saya, putri meninggal bapaknya, sejak saat itu saya menjadi tulang punggung keluarga, di usia 10 tahun, putri sudah menderita penyakit tumor ganas, saya tidak tahu harus ngomong apa, saya hanya bisa berdoa kepada Allah, semoga Allah memberikan kemampuan kepada saya untuk menjalaninya," ungkap Nurmala.
Nurul Amelia Putri yang ditanyai oleh awak media ini mengatakan,
"Saya bercita-cita ingin menjadi Hafizah dan bisa mendirikan Dayah nanti kelak saya dewasa," ujar Putri dengan mata berkaca-kaca karena menahan rasa sakit ditangannya.
"Mohon doanya kepada semua orang untuk kesembuhan saya, agar saya dapat melanjutkan pendidikan," ujarnya seraya menangis.[]
